Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan (KPw) Surakarta mengadakan sosialisasi mengenai Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) di Solo Car Free Day (CFD),Minggu (19/8). Dalam kegiatan ini BI KPw Surakarta menyasar sosialisasi penggantian kartu debit dengan kartu berlogo GPN. Untuk masa penggantian kartu dilaksanakan secara masif oleh BI selama 20-27 Agustus mendatang.

Dalam sambutannya Walikota FX Hadi Rudyaymo mengatakan GPN bisa dijadikan sebagai gerakan pembayaran nasional,yang memberikan hak kepada rakyat. GPN merupakan terobosan yang luar biasa  yang sudah dilakukan BI. Bagi warga yang mempunyai ATM bisa ditukarkan menjadi GPN dengan membawa keterangan identitas.

Alasan utama BI mendorong penggunaan kartu berlogo burung Garuda ini karena selama ini banyak kendala terhadap interkoneksi dan interprobabilitas. Sehingga alat pembayaran yang ada tidak terhubung satu dengan yang lainnya.

Penggunaan kartu ATM sesuai jenis bank ini masih berlaku hingga saat ini. Padahal hal tersebut tak sesuai dengan konsep dalam undang-undang, dimana sistem pembayaran harus efektif, efisien dan aman.

Namun kartu debit ini nantinya tidak bisa digunakan di luar negeri. Pasalnya belum ada kerjasama dengan lembaga keuangan luar negeri yang membuat kartu ini bisa digunakan di luar Indonesia. Sehingga jika nasabah bertransaksi di luar negeri masih harus menggunakan kartu yang berlambang visa dan master.