Pemerintah Kota Surakarta menggelar berbagai kegiatan untuk memperingati HUT Kota Solo ke-274. Drama kolosal Opera Adeging Kutha Sala merupakan puncak acara dari peringatan HUT tersebut, yang digelar di Halaman Balaikota,Minggu (17/2). Acara yang sedianya dimulai pukul 19.00 WIB itu baru dibuka pada pukul 22.00 WIB, disebabkan hujan deras yang tak kunjung reda.
Walikota Surakarta FX hadi Rudyatmo mengapresiasi komitmen pemain drama kolosal yang tetap tampil meski hujan belum sepenuhnya reda. “Namanya jiwa seni ya begini ini, meskipun hujan gerimis harus tetap tampil”, jelas Walikota.
Opera Adeging Kutha Sala adalah tarian kolosal yang menceritakan sejarah berdirinya Kota Solo. Itu menjadi salah satu cerita sejarah yang bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat tentang kisah berdirinya Kota Solo. Selain tari kolosal, rangkaian kegiatan juga telah disiapkan. Antara lain ziarah ke sejumlah makam pendiri Kota Sala, upacara bendera, semarak jenang dan pagelaran wayang kulit. Seluruh kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari tema HUT 274 tahun Kota Solo yaitu Wasis Wargane, Raharja Kuthane.