Ndalem Wuryaningratan pada awal mulanya merupakan rumah tinggal Pangeran Wuryaningrat, seorang bangsawan keraton, pejuang, dan perintis kemerdekaan. Bangunan ini dibangun sekitar 100 tahun yang lalu pada masa pemerin¬tahan PB X ketika Pangeran Wuryaningrat menjadi Bupati Nayaka Keparak Tengen. Dalam perkembangannya, rumah ini pernah berfungsi sebagai markas besar dan pusat kegia¬tan perjuangan bangsa pada era perjuangan kemerdekaan.
Saat ini komplek Ndalem Wuryaningratan dimiliki oleh H. Santosa Doellah – Danar Hadi yang difungsikan seba¬gai gedung pertemuan dan museum batik. Museum Batik Danar Hadi mengandalkan kurang lebih sepuluh ribuan batik kuno yang merupakan koleksi pribadi batik kuno mi¬lik Bapak Santosa Doellah. Galeri batik kuno Danar Hadi memiliki konsep dengan tema “Batik: Pengaruh Zaman dan Lingkungan”.
Ndalem Wuryaningratan, The House of Danar Hadi
May 29, 2017 18:07
novita rusdiyana
[yarpp]