Pemerintah Kota Surakarta
BST Koridor 4 Siap Dioperasikan
  April 25, 2017 17:57

Bus Batik Solo Trans (BST) Koridor 4 rute Kartasura – Palur melalu Jalan Adi Sucipto akan segera dioperasikan. Sebanyak 17 armada sudah siap melayani penumpang yang akan melakukan perjalanan dari Kartasura ke Palur atau sebaliknya. PT Damri dituntuk sebagai operator BST koridor baru tersebut.

Menurut Kepala Seksi Angkutan Orang Dinas Perhubungan Kota Surakarta, Dwi Sugiyarso, berbagai persiapan pengoperasian koridor 4 sudah dilakukan. Di antaranya adalah memasnag 40 halte portable di 20 titik yang dilewati BST Koridor 4. “Karena keterbatasan anggaran, haltenya masih portabel,” ujarnya.

Rute BST Koridor dimulai dari Terminal Kartasura kemudian menuju ke simpang Jl. Adi Sumarmo (Pabrik Gula Colomadu) dan seterusnya berbelok ke Jl. AdiSucipto lurus hingga Tugu Wisnu Manahan. Rute selanjutnya adalah masuk ke Jalan. Ahmad Yani dan akan masuk ke Terminal Tirtonadi. Perjalanan dilanjutkan melalui Jl. Ahmaf Yani viaduk Gilingan dan sampai di Simpang Pedaringan akan berbelok ke Jl. Ki Hajar Dewantoro (belakang UNS) berlanjut hingga Taman Satwa Taru Jurug dan berakhir di Palur. “Rute pulang perginya sama,” tambah Dwi.

Panjang rute tersebut mencapai 20 kilomer. Menurut Dwi, Koridor 4 menjadi prioritas berdasarkan kebutuhan masyarakat yang dinilai cukup tinggi untuk mendapatkan layanan angkutan umum. Diperkirakan potensi pengguna BST koridor 4 mencapai 4.000 orang per hari. “Segmennya terutama kalangan pelajar karena di rute tersebut banyak sekolahan dan kampus yang dilewati. Untuk tarif sama dengan koridor lainnya, Rp 4.500 bagi masyarakat umum dan Rp 2.000 untuk pelajar,” ujarnya.

Halte

Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Kota Solo, M. Taufik mengatakan pada tahun ini, pihaknya akan membangun 11 halte permanen untuk mendukung operasional bus  BST. Halte tersebut sebagian untuk menggantikan halte portabel dan sebagian lagi untuk mengganti halte permanen yang kondisinya sudah tidak layak. “Ada beberapa halte yang keberadaannya justru membahayakan masyarakat,” katanya.

Halte BST pertama kali dibangun bertepatan dengan pengoperasian BST koridor 1 tahun 2010 silam. Untuk pembangunan halte permanen tersebut, APBD Kota Surakarta menyediakan anggaran sebesar RP 1,15 miliar. Taufik memastikan halte tersebut akan dibangun di rute BST koridor 1, masing-masing empat unit merupakan pengganti halte portabel dan sisanya sebagai renovasi halte lama.

Taufiq menegaskan keberadaan halte mutlak dalam pengoperasioan BST karena transportasi umum tersbeut hanya boleh turun dan naik lewat halte tersebut. Menurutnya, penyusunan detail engineering design (DED) halte telah rampung dan saat ini dalam tahap persiapan lelang.

 

aosgi
[yarpp]
Pemerintah Kota Surakarta

DISKOMINFO SP

Kompleks Balai Kota Surakarta

Jl. Jend. Sudirman No.2, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Kode Pos 57133
(0271) 2931667

Site Statistics

Visits today

18

Visitors today

13

Visits total

425,219

Visitors total

330,601

©️ 2022 Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Surakarta