Pemerintah Kota Surakarta mengadakan upacara peringatan serangan umum empat hari di Balai kota, Senin (7/8). Serangan umum empat hari merupakan peristiwa bersejarah bagi masyarakat Solo. Pada tanggal 7-10 Agustus 1949, masyarakat Solo berhasil merebut kota Solo dari kekuasaan Belanda.
Dalam upacara tersebut, Ketua DPRD, Teguh Prakosa menjadi pemimpin upacara. Upacara dihadiri oleh pejabat Muspida Koordinator dan Muspida Kota Surakarta, di antaranya Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surakarta, Kapolresta Surakarta, Danrem 074/Warastratama dan pejuang veteran.
“Peristiwa Serangan Umum 4 Hari Kota Surakarta telah menorehkan tinta emas sejarah bagi Kota Surakarta khususnya Tentara Pelajar ( TP ) dibawah kepimpinan dwi tunggal Letkol Slamet Riyadi dan Mayor Ahmadi dari TNI Brigade 17. Sebuah fenomena sejarah yang belum pernah terjadi dinegara manapun, dimana para pelajar yang masih dibangku sekolah, dan rata-rata masih belia dan berusia belasan tahun, ternyata sanggup dan mampu memporak-porandakan sekaligus mengalahkan tentara sekutu,” kata Teguh dalam sambutannya.
Memasuki bulan Agustus 2017, Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo melaunching Pekan Lagu Nasional Dan Daerah. Walikota menghimbau kepada semua instansi baik negeri swasta, sekolah, perguruan tinggi, perhotelan, perbankan dan lainnya untuk mengumandangkan lagu-lagu perjuangan, lagu nasional dan daerah untuk memotivasi semangat perjuangan dan nasionalisme.
Upacara Peringatan Serangan Umum Empat Hari
August 7, 2017 15:27
novita rusdiyana
[yarpp]