Pemerintah Kota Surakarta
Overpass Mulai Dibangun, Ini Rencana Perubahan Lalu Lintasnya
  September 4, 2017 14:40

Sebagian ruas Jalan Adi Sucipto, Jl. Dr Moewardi dan Jalan MT. Haryono, akan ditutup selama pengerjaan proyek flyover atau overpass Manahan. Selain itu, sebagian ruas Jalan Yosodipuro, Jalan Sam Ratulangi dan Jalan Hasanudin juga tidak bisa diakses. Proyek jalan layang senilai Rp 52 miliar itu direncanakan akan dimulai bulan Oktober mendatang. Dinas Perhubungan Kota Surakarta telah rekayasa lalu lintas sebagai pengalihan arus kendaraan yang melewati jalan-jalan tersebut.

Menurut Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Surakarta, Ari Wibowo, Jalan Adi Sucipto akan ditutup mulai dari persimpangan jalan KS. Tubun atau sebelah timur Mapolresta hingga Patung Obor Manahan. Pengendara yang dari arah barat menuju ke timur, akan dibelokkan ke Jalan KS. Tubun kemudian ke Jl. Menteri Supeno dan selanjutnya ke arah Jalan RM Said.

“Perkiraannya, pengerjaan overpass Manahan akan berlangsung sekitar 10 bulan, dari Oktober 2017 sampai Juli 2018. Artinya, selama itu pula simpang Manahan tidak bisa dilewati sehingga harus dibuat rekayasa lalu lintas. Sebelum dilaksanakan akan dilakukan sosialisasi terlebih dahulu untuk mendapatkan masukan kemudian disimulasikan untuk melihat kondisi lapangannya” kata Ari.

Sementara Jalan Dr. Moewardi hanya bisa dipergunakan hingga simpang Jalan Kenanga atau di selatan Lapangan Kota Barat. Pengguna jalan yang menuju ke arah utara harus melewati Jalan Kenanga atau Jalan Mawar yang dibuat menjadi satu arah. Jalan Kenanga yang menuju ke Kampung Badran akan diberlakukan sistem satu arah (SSA) dari timur ke barat. Demikian juga dengan Jalan Mawar yang sebelumnya berlaku satu arah di jam tertentu dari timur ke barat diberlakukan SSA dari barat ke timur.

“Jalan Yosodipuro dari arah timur juga akan ditutup mulai dari simpang Paragon. Ruas jalan ini hanya bisa dilalui kendaraan dari arah barat yang berasal dari Jalan Mawar kemudian ke Jalan Arum Dalu. Pengguna Jalan Yosodipuro dari arah timur ketika sampai di simpang Paragon atau simpang Apotek Kencana harus berbelok ke kiri atau ke kanan melalui Jalan Cipto,” tambah Ari.

Penutupan sebagian ruas jalan juga diberlakukan di Jalan Hasanudin, khususnya akses dari timur ke barat di simpang Jalan Cipto. Dari simpang Jalan Cipto ke timur hanya berlaku satu arah. Sedangkan Jalan MT. Haryono, mulai dari depan Patung Kuda juga ditutup untuk kendaraan yang menuju ke arah Bundaran Manahan.

“Ruas Jalan MT. Haryono dari simpang empat eks Pemuda Teather menjadi satu arah dari utara ke selatan kemudian berbelok ke kanan atau ke Jalan Menteri Sumpeno yang juga satu arah hingga depan kantor Dishub. SSA dari timur ke barat juga berlaku di Jalan RM Said dari perlintasan kereta Pasar Nongko hingga simpang empat eks Pemuda Teater,” jelas Ari.

Dua Arah

Rekayasa lalu lintas diperlukan untuk mengurai titik-titik kemacetan yang diperkirakan akan terjadi ketika proyek tersebut dilaksanakan. Ari menyebut dampak pembangunan overpass akan terasa di berbagai titik, bahkan bundaran Purwosari di depan stasiun kereta api akan menjadi titik kemacetan lagi. Hal itu dikarenakan ruas Jalan Slamet Riyadi dari simpang empat Gendengan hingga Bundaran Purwosari yang saat ini berlaku SAA dari timur ke barat akan dibuat dua jalur kembali.

“Di ruas jalan ini akan terjadi peningkatan kapasitas jalan, karena kendaraan yang berasal dari Jalan Kalitan yang hendak menuju ke barat melalui Jalan Dr. Moewardi akan diperbolehkan menggunakan jalan ini lagi. Nanti kami akan memasangkan water barrier sebagai pembatas jalan,” kata Ari.

Pemberlakuan dua arah juga dilakukan di ruas Jalan Hasanudin mulai dari simpang Hotel Loji ke barat hingga simpang Pasar Nongko. Sebelumnya ruas jalan di daerah Srambatan ini diberlakukan SAA dari barat ke timur. “Kawasan perlintasan sebidang Pasar Nongko ini memang akan menjadi sangat padat. Kita akan sosialisikan perubahan-perubahan arus lalu lintas ini sebelum proyek dimulai agar pengguna jalan dapat memahami rekayasa yang dilakukan,” kata Ari lagi. (***)

aosgi
[yarpp]
Pemerintah Kota Surakarta

DISKOMINFO SP

Kompleks Balai Kota Surakarta

Jl. Jend. Sudirman No.2, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Kode Pos 57133
(0271) 2931667

Site Statistics

Visits today

2

Visitors today

1

Visits total

424,962

Visitors total

330,423

©️ 2022 Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Surakarta