Pemerintah Kota Surakarta
Pembangunan Masjid Taman Sriwedari Resmi Dimulai
  February 5, 2018 16:19

Sekitar 200 anak yatim nampak hadir memenuhi pelataran Taman Sriwedari, dalam zikir dan doa Minggu pagi yang juga dihadiri KH Dian Nafi, Pengasuh Ponpes Al Muayyat Windan. Pemerintah kota Solo mengajak ratusan anak yatim dan penyandang difabilitas menggelar shalawatan menjelang peletakan batu pertama pembangunan Masjid Raya Kota Solo, Minggu pagi (4/2/2018).

H. Achmad Purnomo, Wakil Wali Kota Solo sekaligus Ketua Panitia Pembangunan Masjid Taman Sriwedari, meminta ratusan anak yatim berdoa khusuk agar pembangunan masjid di Taman Sriwedari bisa terlaksana baik dan lancar.

“Anak-anakku sekalian diundang ke sini salah satunya adalah untuk ikut mendoakan akan dimulainya pembangunan masjid ini,” katanya ketika memberi sambutan pada  Zikir dan Doa bersama Anak Yatim Menjelang Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Taman Sriwedari Surakarta. “Sebab, doa anak yatim adalah doa yang sangat mulia dan insya Allah akan dikabulkan Allah swt,” katanya.

Sedangkan KH Dian Nafi  saat memimpin doa pun meminta anak-anak yatim untuk ikut berdoa secara khusuk karena yang akan dibangun adalah masjid sangat besar dan bakal menjadi simbol kerukunan umat. “Semoga adik-adik sekalian menjadi penerus pemimpin bangsa yang bisa memberi kemaslahatan bagi bangsa kita,” katanya sebelum berdoa.

Adapun zikir dan doa bersama anak yatim serta pengajian akbar ini mengawali seremoni peletakan batu pertama Pembangunan Masjid Taman Sriwedari. Selain acara dzikir dan doa bersama pada Minggu malam digelar pengajian akbar dengan mengundang 3.000 warga bersama ulama kondang KH Doeri Asyari dari Semarang, Jateng. Seperti diketahui, masjid yang akan didirikan di lahan eks-Taman Hiburan Rakyat Sriwedari itu merupakan masjid pertama yang berada di jalan utama Kota Solo. Lahan tersebut memiliki luas 17.200 meter persegi.

Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, berharap masjid yang diperkirakan memuat 7.680 orang tersebut bisa menjadi kebanggaan Wong Solo. “Ini merupakan permohonan warga masyarakat yang menginginkan masjid di jalan protokol, Jalan Slamet Riyadi. Memang sudah ada Masjid Agung, tapi aksesnya harus masuk dari Gladag. Semoga kurang dari dua tahun sudah bisa dipakai,” pungkasnya.

Masjid Taman Sriwedari Surakarta resmi mulai dibangun. Hal tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan oleh Wakil Wali Kota Surakarta, Achmad Purnomo hari ini, Senin (5/2/2018). Peletakan batu pertama juga diikuti oleh perwakilan organisasi Islam di Solo, seperti Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Acara tersebut juga disaksikan oleh Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo dan perwakilan pemerintah kabupaten sekitar Surakarta, beserta pimpinan TNI-Polri setempat.

Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo, mengungkapkan pembangunan Masjid Taman Sriwedari mendapatkan apresiasi luar biasa dari masyarakat.“Kami berterima kasih kepada  masyarakat yang telah mendukung pembangunan masjid ini. Masjid ini akan menjadi simbol kerukunan umat beragama di Kota Solo,” kata dia.

aosgi
[yarpp]
Pemerintah Kota Surakarta

DISKOMINFO SP

Kompleks Balai Kota Surakarta

Jl. Jend. Sudirman No.2, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Kode Pos 57133
(0271) 2931667

Site Statistics

Visits today

1

Visitors today

1

Visits total

425,326

Visitors total

330,664

©️ 2022 Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Surakarta