SOLO – Bertempat di Ruang Manganti Praja Kompleks Balaikota, Walikota Surakarta bersama Kepala Dinas Kesehatan, Siti Wahyuningsih menggelar Jumpa Pers terkait Percepatan Vaksinasi, Jumat (4/6). Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming menyatakan akan terus fokus percepatan vaksinasi. Kali ini ia menekankan percepatan vaksinasi bagi lansia di Kota Surakarta.
“Vaksin kita kejar terus. Untuk warga yang belum divaksin atau belum dapat jadwal vaksin, tenang saja. Semuanya nanti dapat, jangan khawatir. Dan harus diketahui, vaksin ini untuk mencapai kekebalan kelompok. Bukan kekebalan individu. Jadi tenang saja,” tukasnya.
Pemerintah Kota akan membuat program baru untuk menaikkan angka capaian vaksinasi lansia. Setiap warga yang mengantarkan dua orang lansia untuk vaksin, pengantar mendapatkan bonus divaksin juga.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK), Siti Wahyuningsih mengatakan, kriteria pendamping atau pengantar lansia bisa selaku keluarga, saudara, kader kesehatan atau yang lainnya. Kemudian pendamping memiliki KTP Solo dan berusia antara 18 tahun hingga 49 tahun.
“Tapi jangan yang 50 tahun ke atas. Nanti masuk program vaksinasi lain. Jadi nanti kalau mengantarkan dua lansia, pengantar dapat divaksin juga,” ujarnya, Jumat (4/6/2021).
Selain itu, Pemkot Solo juga mengadakan program vaksinasi baru untuk meningkatkan angka capaian vaksin lansia. Program tersebut menyasar kelompok pra lansia.
“Vaksinasi covid-19 pada kelompok pra lansia. Berlaku untuk usia 50 tahun ke atas, bisa diakses melalui fasilitas kesehatan (faskes) vaksinasi di RS atau Puskesmas. Pelaksanaannya nanti mulai tanggal 7 hingga 17 Juni 2021. Dan sekarang dilakukan persiapan,” jelas Siti.
Berdasarkan data yang disampaikan, capaian vaksinasi hingga tanggal 3 Juni 2021 adalah mencapai 125.831 dari target 93.158 atau mencapai 135,07%. Data tersebut merupakan jumlah vaksinasi dari nakes, lansia, dan petugas publik.