SURAKARTA – Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka atas nama Pemerintah Kota Surakarta, menyampaikan apresiasi tinggi dan Terima Kasih sebesar – besarnya pada Dandim ( lama ) 0735 Surakarta Letkol Infantri Wiyata Sempana Aji, SE.,MDS atas sumbangsih, pengabdian dan dedikasinya untuk kemajuan Kota Surakarta.
Hal tersebut disampaikan Walikota Surakarta, Kamis (9/9/2021) dalam kegiatan Pisah Sambut Dandim 0735 / Surakarta di Bale Tawangarum Balaikota Surakarta.
“Capaian Vaksinasi di Kota Solo yang sudah tinggi sekali, ini berkat kerja keras Bapak Wiyata dan semua pihak terkait. Saya Terima Kasih sekali lantaran bukan hanya vaksinnya yang tinggi namun juga tracing- testing sudah cukup baik ( 3T ). Berkat kerja kerasnya Solo sudah turun ke level 3,” ucap Gibran.
Kemudian katanya,”Dengan Dandim yang baru Bapak Devy, bisa melanjutkan kerja kerasnya bisa turun ke level 2.”
Menurut Walikota Gibran, selama masa PPKM gesekan – gesekan dan kegaduhan kecil sempat ada di Kota Surakarta. Selama masa – masa PPKM dimana roda ekonomi dan kesulitan muncul, kondusifitas Kota Surakarta tetap terjaga. Padahal di kota – kota lain banyak demonstrasi PPKM, buruh dan PKL namun di Kota Surakarta hal tersebut tidak terjadi sehingga jajaran Pemkot Surakarta bisa fokus untuk penanganan Covid 19 dan sekarang sudah terlihat hasilnya.
Untuk Dandim yang baru, Gibran menyampaikan selamat datang di Kota Surakarta. Dan berharap dengan pekerjaan rumah yang banyak dalam pemulihan Kota Surakarta supaya bisa turun ke level 2 supaya melakukan pelonggaran dan bisa segera membuka keran – keran usaha serta percepatan ekonomi. “Karena setiap baru banyak keluhan dari masyarakat selaku pelaku usaha, warungnya sepi dan jualan online sepi. Jadi kalau masalah kesehatan ( Covid 19 ) terselesaikan maka masalah ekonomi terselesaikan juga,” pungkas Gibran.
Walikota Kota Surakarta, berharap Dandim yang baru bekerjasama dengan jajarannya untuk memajukan Kota Surakarta.
Sementara, Wiyata Sempana Aji, senada, menyampaikan apresiasinya atas kerjasama semua pihak khususnya Pemerintah Kota Surakarta dalam ikut berperan memajukan Kota Surakarta dalam menangani Pandemi Covid 19 serta berbagai program kemasyarakatan dan sosial diantaranya bantuan Renovasi RTLH, TMMD dan perbaikan fasilitas fisik lain.
“Saya masuk Kota Solo pada 13 September 2019, selama dua tahun kurang di Kota Surakarta saya merasakan berbagai hal yang sangat berharga bertugas di kota yang unik dengan berbagai dinamikanya karena Surakarta merupakan salah satu barometer di berbagai bidang khususnya politik, budaya. Pengalaman dalam penanganan Covid termasuk bersama Pemkot Surakarta dan instansi lain menetapkan kejadian luar biasa Covid 19 walaupun masih sedikit kasus sehingga memacu daerah lain ikut siaga,” bebernya.
Sedangkan Dandim baru Letkol Infantri Devi Kristiono, SH, mengatakan suatu kehormatan bisa mulai bersinergi dengan Pemerintah Kota Surakarta mengharapkan dapat melanjutkan program pimpinan sebelumnya dan bekerjasama memajukan Kota Surakarta dan menuntaskan penanganan Covid 19.
“Kami sebagai pejabat baru berharap bisa bersinergi dan berkolaborasi untuk kegiatan ke depan. Tentunya bagaimana kita bersama – sama mengendalikan masalah Covid 19 sesuai dengan arahan dari Pemerintah Pusat termasuk kita bisa menyelesaikan vaksinasi. Dimana vaksinasi Kota Solo tadi malam sudah mencapai 96 % (8/9/2021). Dan hal tersebut patut dibanggakan,” katanya.
Devy mengatakan bahwa pihaknya fokus bersinergi bersama – sama mewujudkan Kota Surakarta yang pulih kembali semua sendi – sendi ekonomi dengan penanganan Covid 19 secara menyeluruh.
