SURAKARTA – Dalam rangka menyemarakkan dan mendorong generasi muda untuk mengetahui sejarah Pekan Olahraga Nasional ( PON ), Monumen Pers Nasional Surakarta, Selasa (12/10/2021) di Ruang pertunjukan setempat, menggelar pameran foto peristiwa olahraga mulai dari PON pertama di kota Surakarta pada 1948 hingga PON XIX selama 10 hari hingga 21 Oktober mendatang.
Pembukaan Pameran foto ResPONs disaksikan secara tatap muka maupun tatap layar yang diikuti pula secara daring oleh Sekretaris Kementerian Olahraga Gatot Sulistiantoro Dewo Broto, pimpinan LKBN Antara, Perpustakaan Nasional, Arsip Nasional dan pihak terkait lainnya.
Wakil Walikota Surakarta, Teguh Prakosa membuka kegiatan tersebut yang didampingi Kepala Monumen Pers Nasional Surakarta, Widodo Hastjaryo serta pejabat terkait. Pembukaan ditandai dengan membubuhkan tanda tangan diatas poster pameran Fotografi ResPONs.
Teguh dalam kesempatan pembukaan tersebut menyambut baik dan memberikan apresiasi dengan penyelenggaraan pameran foto kegiatan olah raga dari PON I hingga XIX. Beliau berharap, kegiatan pameran bisa disaksikan para generasi muda dengan promosi yang gencar di media sosial maupun di media massa sehingga semakin anak – anak muda bisa terinspirasi dengan semangat juang tinggi para atlet yang berlaga di PON dari waktu ke waktu.
“Tentunya dengan berbagai foto PON yang dipajang di Monumen Pers Nasional ini bisa mengingatkan perjuangan bangsa Indonesia dalam membangun mental lewat olahraga yang digelar dengan nama Pekan Olahraga Nasional,” tegas Teguh.
Sementara, Kepala Monumen Pers Nasional Surakarta Widodo menyebutkan, Pameran Fotografi ResPONs merupakan upaya untuk Untuk menyebarluaskan informasi dan edukasi serta memeriahkan perhelatan Pekan Olahraga Nasional XX Papua, Kantor Berita ANTARA melalui Galeri Foto Jurnalistik Antara bekerja sama dengan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Arsip Nasional Republik Indonesia, dan Monumen Pers Nasional mempersembahkan visual cuplikan sejarah Pekan Olahraga Nasional 1948-2021 yang dirangkum dalam Pameran Fotografi Respons.
“Pameran hasil kolaborasi ini kami harapkan bisa memberikan pencerahan dan memberikan dorongan serta semangat untuk berprestasi di bidang apapun khususnya olahraga pada masa pandemi ini,” tandasnya.
Sebagai informasi, Monumen Pers Nasional adalah museum yang mengoleksi, merawat, dan memamerkan benda-benda bersejarah di bidang pers, dari mulai radio, mesin tik, kamera, hingga bukti terbit berupa surat kabar dan majalah. Ada lebih dari 600 ribu eksemplar surat kabar dan majalah dari zaman kolonial Belanda hingga sekarang, dan dapat dibaca secara gratis.
Monumen Pers Nasional terletak di Jl. Gajah Mada No. 59, Kelurahan Timuran, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta (Solo), Jawa Tengah.