Pemerintah Kota Surakarta di bawah kepemimpinan Gibran Rakabuming dan Teguh Prakoso bertekad menjadikan Surakarta sebagai kota budaya yang modern, tangguh, gesit, kreatif, dan sejahtera, termasuk mewujudkan Surakarta sebagai kota inklusi yang mana konsep pembangunan Kota Surakarta yang berkelanjutan mengemuka dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) Dinas Lingkungan Hidup Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah, di Hotel Paragon, Kota Surakarta, Selasa (18/1/2022).
Pentingnya merancang pembangunan kota inklusi yang berkelanjutan terlebih apabila kita mengacu pada Perda nomor 9 tahun 2020 tentu mengingatkan kita semua bahwa keberpihakan pada kelompok rentan difabel adalah hal yang mutlak. Surakarta memang siap menjadi model kota ramah difabel di Indonesia. Penyandang disabilitas dipastikan memiliki hak yang sama dengan warga lainnya. Pemerintah Kota Surakarta juga terus berupaya memenuhi hak-hak penyandang disabilitas terutama di masa pandemi Covid-19.
Tentu kelompok ini menjadi prioritas dalam menerima vaksinasi Covid-19. Terdapat 450 warga difabel yang telah menerima vaksinasi Covid-19 dari Dinas Kesehatan Kota Surakarta. Selain itu, Pemerintah Kota Surakarta juga telah menyerahkan Program Bantuan Pengembangan Usaha Kecil, Kebutuhan Hidup dan Bantuan Alat Disabilitas.
Program layanan untuk ABK (Anak Berkebutuhan Khusus) juga selalu ditindaklanjuti secara berkesinambungan. Kelompok penyandang disabilitas turut mendapat perhatian dalam peningkatan keterampilan. Pemerintah Kota Surakarta melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian memberikan pelatihan barista pada warga tunarungu dan tunadaksa.
Diiringi pembangunan infrastruktur dan fasilitas publik di Kota Surakarta yang mengacu pada Perda Difabel, kini pembangunan pasar-pasar baru hingga transportasi umum sudah mudah diakses kelompok penyandang disabilitas.
Komitmen penting lainnya dari Pemerintah Kota Surakarta adalah upaya meningkatkan akses dan akseptabilitas bagi penyandang disabilitas di bidang pendidikan sampai jenjang perguruan tinggi. Kota Surakarta siap memberikan dukungan untuk meningkatkan martabat, hak, dan kesejahteraan para penyandang disabilitas dan siap melakukan evaluasi dalam perlindungan dan pemenuhan hak-hak difabel.
