Berkunjung ke Kota Solo sembari berwisata tidak akan lengkap jika belum mampir ke sentra kuliner untuk mencicipi kuliner khas kota ini. Apalagi Solo terkenal dengan kekayaan cita rasa makanannya. Sebut saja mulai dari selat Solo, tengkleng, sego liwet, sego pecel, cabuk rambak, hingga nasi timlo. Semua kuliner ini adalah representasi Solo sebagai sebuah kota yang bisa memanjakan lidah semua orang, apalagi pengunjung dari luar kota.
Nah bagi masyarakat yang hendak mencicipi aneka kuliner khas Solo ini, tak perlu bingung dalam memutuskan makanan mana yang akan dinikmati dulu. Pengunjung juga tak perlu sibuk mengatur rute perjalanan agar semua tidak terlewatkan. Pemerintah Kota Solo telah membangun sentra kuliner yang bisa memanjakan lidah pengunjung dengan berbagai hidangan khas dalam satu kawasan saja. Misalnya di sentra kuliner Galabo, atau Gladak Langen Bogan Solo. Sebuah tempat wisata kuliner terpadu yang mulai beroperasi pada 2008.
- Galabo (Gladak Langen Bogan Solo)
Berlokasi di ujung Jalan Slamet Riyadi Solo, Gladak mudah ditemukan, karena letaknya berada di depan pusat perbelanjaan Beteng Trade Center (BTC) dan Pusat Grosir Solo (PGS). Dengan area parkir yang memadai pengunjung tak perlu mengkhawatirkan masalah kendaraan. Selain itu, Galabo juga menyediakan aneka makanan khas asli Solo yang memudahkan pengunjung untuk menemukan kuliner yang ingin disantap tanpa harus mencari lokasinya sendiri.
- Kawasan Kuliner Kota Barat
Selain Galabo, ada juga sentra kuliner malam di daerah Kota Barat Solo. Area ini juga dipenuhi berbagai lapak penjual makanan khas Solo yang tidak bisa dilewatkan oleh wisatawan maupun warga lokal. Sentra kuliner Kota Barat (Kobar) berlokasi di sisi selatan Lapangan Kota Barat. Kawasan kuliner Kota Barat ini diisi oleh 43 stan kuliner baru diresmikan kembali pada 2019 lalu. Pedagang kuliner di kawasan ini dulunya berada di kawasan Jalan Moewardi, namun setelah beroperasinya overpass Manahan dan penataan trotoar, para pedagang kemudian direlokasi ke sisi selatan Lapangan Kota Barat yang sudah disiapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta.
Kawasan kuliner Kota Barat buka sejak pukul 17.00 WIB. Untuk konsepnya, hampir seperti Galabo yakni di bagian utara akan diisi stan pedagang makanan. Kemudian untuk meja makan dan kursi akan ada di tenda-tenda yang letaknya ada di tengah dan tidak jauh dari stan-stan tersebut.
