Pemerintah Kota Surakarta terus berupaya mewujudkan Kota Solo menjadi kawasan yang rapi dan indah. Dengan ini, dilakukan beberapa pembangunan untuk menunjang perkembangan sarana dan prasarana kota. Salah satunya adalah adanya pembangunan Koridor Juanda. Tepatnya berada di Jalan Ir. Juanda, Kelurahan Pucangsawit. Kecamatan Jebres. Rencana pembangunan Koridor Juanda mulai disiarkan sejak dua tahun lalu dan eksekusi pembangunan pada tanggal 23 April 2020.
Sepanjang kurang lebih 1,3 kilometer trotoar yang membentang dari Gereja Bethel Indonesia (GBI) Pucangsawit hingga Kampung Jonasan akan dipercantik menjadi trotoar yang nyaman untuk pejalan kaki. Lokasi tersebut akan dibangun pedestrian yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Pada pedestrian akan diletakkan tempat duduk dan saluran air terbuka. Adapun batu yang akan dipakai untuk pedestrian adalah batu andesit. Penggunaan batu andesit bertujuan agar guiding block yang dikhususkan untuk penyandang tuna netra tetap terbenam atau tidak muncul. Selain itu, guiding block tidak menggunakan warna kuning tetapi hitam, karena dipercaya akan lebih awet.
Proses pengerjaannya pun dilakukan secara bertahap. Pembangunan lokasi tersebut ditargetkan dapat rampung pada pertengahan Agustus. Nantinya Jalan. Ir. Juanda akan menjadi lebih lebar dengan menyediakan space jalan sebesar 12 meter. Penataan Koridor Juanda pun dikonsep seperti taman bunga dalam agenda penanaman sejuta pohon pada awal tahun 2021 lalu. Dalam rangka merealisasikan rencana tersebut, bibit-bibit tanaman yang diperoleh berasal dari hibah berbagai instansi yang ada di Solo.
Pembangunan Koridor Juanda ini menambah ruang terbuka di Kota Solo. Lokasi ini dapat menjadi tempat bersantai dan bersenda gurau dengan orang terkasih sembari menikmati suasana kota. Di samping itu, pemberian aksesibilitas bisa membantu para penyandang disabilitas turut memanfaatkan lokasi ini. Dengan begitu, bertambah pula fasilitas publik yang menarik dikunjungi di Kota Solo.
