Pemerintah Kota Surakarta
Sejarah Wayang Orang Mangkunegaran
  September 5, 2022 11:30

Kota Solo tak pernah luput dari kebudayaannya yang beragam dan bermacam-macam. Salah satunya adalah wayang orang, yang sudah sejak lama melegenda dan melekat dengan kebudayaan Kota Solo. Bahkan hingga saat ini pun, wayang orang masih eksis dan mampu bertahan ditengah gempuran modernisasi di bidang hiburan. Masih banyak masyarakat yang menyukai seni pertunjukan dari Solo ini. Bahkan ada rela datang jauh-jauh dari luar kota, hanya untuk menyaksikan seni pertunjukan wayang orang. Lalu, bagaimana sih cerita terbentuknya wayang orang dari Kota Solo? Untuk lebih jelasnya, simak artikel berikut ini yuk!

 

Menurut sejarah, pementasan wayang orang pertama kali berasal dari dalam Istana Mangkunegaran. Lahirnya kesenian wayang orang dari Mangkunegaran ini berhubungan dengan masa Renaissance Kesusastraan Jawa pada abad ke 18-19. Wayang orang dari Istana Mangkunegaran pertama kali muncul pada masa pemerintahan Mangkunegara I, yang mana wayang orang ini juga diciptakan oleh Mangkunegara I. 

 

Pada mulanya pertunjukan wayang orang hanya disajikan pada acara atau upacara khusus di dalam lingkungan istana saja. Seperti digunakan untuk acara ulang tahun, penobatan Mangkunegara, serta perhelatan keluarga Mangkunegara. Kemudian pada masa pemerintahan Mangkunegara V, fungsi dari wayang orang ini kemudian bergeser menjadi kesenian yang ditujukan untuk hiburan masyarakat. 

 

Kesenian wayang orang mengalami masa kejayaan pada masa pemerintahan Mangkunegara V. Pada masa ini wayang orang mengalami perkembangan dalam hal busana, pemain, dan lakon-lakon yang dimainkan. Perkembangan busana pada era ini mengikuti perwujudan busana wayang kulit purwa. Penciptaan busana baru itu terinspirasi dari Patung Bima, dan relief-relief di Candi Sukuh. Dengan adanya perubahan pada busana wayang orang ini, bisa memberikan kemudahan bagi para penonton untuk membedakan dan mengenali antar toko yang satu dengan lainnya. 

Kebudayaan wayang orang Mangkunegaran masih tetap lestari hingga saat ini. Pura Mangkunegaran sendiri memiliki visi dan misi untuk terus menggali, melestarikan, dan mengembangkan kebudayaan dari wayang orang. Bahkan untuk mendukung hal ini, Pura Mangkunegaran mendirikan sebuah pasinaon yang bernama Pasinaon Dalang Mangkunegaran yang ditujukan untuk mengembangkan seni pertunjukan wayang dan membina dalang-dalang di Kota Solo agar bisa menjadi dalang yang berkualitas. 

Agnia Primasasti
[yarpp]
Pemerintah Kota Surakarta

DISKOMINFO SP

Kompleks Balai Kota Surakarta

Jl. Jend. Sudirman No.2, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Kode Pos 57133
(0271) 2931667

Site Statistics

Visits today

2

Visitors today

1

Visits total

424,962

Visitors total

330,423

©️ 2022 Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Surakarta