Pemerintah Kota Surakarta
Dampak Bullying: Luka yang Takkan Mudah Mengering
  January 8, 2023 10:15

Bullying atau perundungan, satu kata yang sudah tidak asing di telinga. Kata yang diharapkan tidak akan terdengar. Namun, kini bullying menjadi suatu permasalahan global yang tak ada hentinya. Bahkan, bullying terlihat sebagai fase normal yang seolah harus dilewati ketika bertumbuh menjadi dewasa. Seharusnya bullying tidaklah bisa dianggap sesuatu yang wajar atau normal, baik bullying secara fisik, verbal, non-verbal, maupun cyber bullying. 

 

Bullying merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadaporanglain, dengan tujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus. Bullying bukanlah suatu permasalahan yang sepele, karena dampak bullying ini dapat berpengaruh bagi masa depan korban. 

 

Dampak dari bullying bukan hanya secara fisik saja, tetapi lebih dari itu. Luka fisik mungkin cepat segera sembuh, tetapi bagaimana dengan dampak mental? Dampak mental tidak akan bisa sembuh dengan cepat, belasan hingga puluhan tahun setelah bullying terjadi, luka mental bahkan masih tersimpan dalam diri korban. Oleh karena itu dampak bullying perlu diketahui oleh semua orang.

 

Berikut ini beberapa dampak bullying yang perlu diperhatikan dan diwaspadai:

  • Masalah psikologis

Setelah bullying terjadi, korban bully seringkali terlihat menunjukkan berbagai masalah psikologis. Kondisi yang dapat terlihat adalah depresi, gangguan kecemasan, merasa rendah diri, rasa sedih, merasa kesepian, serta hilang minat terhadap hal yang disukai.

  • Masalah fisik

Tidak hanya luka fisik yang terlihat seperti memar akibat kekerasan fisik saja, korban bullying juga akan mengalami berbagai masalah kesehatan. Misalnya gangguan pencernaan akibat stress yang dialami. Selain itu, juga bisa memperburuk masalah kesehatan yang telah diderita sebelumnya, seperti masalah kulit, masalah perut, atau masalah jantung. 

  • Gangguan tidur

Korban bullying seringkali mengalami kesulitan tidur. Sekalipun bisa tidur, kualitas tidur tidak bisa maksimal, korban sulit untuk tidur nyenyak atau bahkan tidurnya selalu dihiasi oleh mimpi buruk.

  • Memiliki pikiran untuk bunuh diri

Berpikir untuk bunuh diri tidak hanya menghampiri pikiran orang dewasa saja, korban bullying yang berusia anak-anak pun bisa memiliki pikiran untuk mengakhiri hidup. Oleh karena itu, ini menjadi salah satu dampak yang harus diwaspadai bagi orang di sekitar korban bullying. Jangan sampai pikiran tersebut menjadi aksi yang nyata.

  • Kesulitan menyatu dengan orang-orang di sekitar

Korban bullying secara tidak langsung merasa ditempatkan pada status sosial yang lebih rendah dari rekan-rekannya. Hal tersebut membuat korban bullying sering merasa terabaikan, sehingga menjadikan kepercayaan dirinya menurun dan berujung sering memilih untuk menyendiri. Hal ini dapat berujung pada kegagalan dalam pertemanan.

  • Kesulitan mencapai prestasi

Di lingkungan sekolah, anak yang mengalami bullying akan mengalami kesulitan dalam mencapai prestasi belajar. Selain karena sulit untuk berkonsentrasi selama proses pembelajaran, anak korban bullying juga sering tidak masuk sekolah, sehingga akan mempengaruhi pencapaian belajar anak. 

  • Sulit percaya dengan orang lain

Dampak bullying yang satu ini juga tidak bisa diremehkan, saat seseorang menjadi korban bully, mereka akan menjadi sulit untuk percaya pada orang lain yang di sekitarnya.

 

Dengan adanya dampak-dampak yang ditimbulkan, permasalahan bullying memang sepatutnya untuk segera dihentikan. Menghentikan bullying ini harus dilakukan oleh semua orang di lingkungan manapun, baik di sekolah, tempat kerja, atau di ruang publik. Bisa dimulai dari diri sendiri dengan peka terhadap lingkungan sekitar dan jika Anda menjadi target bullying, maka abaikan pelaku bullying dan laporkan pada orang lain. Mari, bersama stop bullying!

Agnia Primasasti
[yarpp]
Pemerintah Kota Surakarta

DISKOMINFO SP

Kompleks Balai Kota Surakarta

Jl. Jend. Sudirman No.2, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Kode Pos 57133
(0271) 2931667

Site Statistics

Visits today

32

Visitors today

21

Visits total

424,960

Visitors total

330,422

©️ 2022 Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Surakarta