Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta tak berhenti melakukan inovasi bagi pemenuhan kapasitas bagi anak muda. Anak muda yang memiliki ciri dinamis dan kreatif, mendapatkan ruang yang lebih luas saat Pemkot Surakarta melakukan terobosan melengkapi fasilitas di Solo Technopark.
Solo Technopark yang biasa disebut STP ini berada di Jalan Ki Hajar Dewantoro No. 19, Kentingan, Jebres, Solo. Lokasinya tak jauh dari Kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) dan Institut Seni Indonesia (ISI). Saat ini keberadaannya makin keren, karena dilengkapi berbagai fasilitas pendukung yang sangat membantu peningkatan berbagai potensi anak muda. Potensi yang dimaksud bisa terkait, skill, sains, bisnis, vokasi, teknologi serta olahraga.
Maka pantas, bila STP kini menjadi sentra anak muda, kumpulnya anak-anak muda yang ingin mengembangkan diri sesuai potensi yang dimiliki. Tempat itu merupakan kolaborasi Pemkot dengan berbagai pihak, tremasuk BUMN dan swasta nasional.
Ada apa aja sih, kok STP jadi bahan obrolan yang seru anak muda? Yuk kita simak, ada keseruan apa yang ada di STP.
- Solo Creative & Innovation Hub
Tempat ini merupakan hub atau pusat untuk memfasilitasi generasi muda untuk berjejaring, bertukar pikiran guna menciptakan inovasi yang mendorong tumbuhnya usaha-usaha baru.
- Gaming & Community Hub
Lokasi ini berada di dalam Solo Creative & Innovation Hub. Merupakan Game Working Space yang dikonsep berkumpulnya komunitas gaming di Kota Solo. Mereka yang sebagian besar adalah anak muda, di tempat ini mereka bisa berkumpul, berkolaborasi dan berkarya yang terkait dengan event-event gaming atau Esport.
- Digipreneur Hub
Didesain menjadi tempat inkubasi, pelatihan dan sosialisasi digital melalui aktivitas podcast terkait kewirausahaan bagi UMKM dan wirausaha digital milenial. Disediakan juga fasilitas meeting area, podcast studio, ruang kelas, serta sudut UMKM dan sitting area di ruang terbuka. Di tempat ini juga tersedia fasilitas wifi gratis yang bisa diakses oleh setiap pengunjung yang datang.
- Co-working space
Ruangan ini biasa digunakan anak milenial untuk mengerjakan tugas kuliah atau sekolah. Bahkan tak jarang para milenial menggunakan tempat ini untuk bekerja bersama untuk menghasilkan sebuah karya. Co-working space adalah tempat yang digunakan untuk bekerja bagi individu atau UMKM.
- Migas Corner
Dimanfaatkan untuk mendorong pengembangan sumber daya manusia melalui pelatihan bagi pekerja di industri hulu migas.
- Smeska
Merupakan program pelatihan usaha non-digital. Program pelatihan yang dimaksud adalah pelatihan usaha rintisan non-digital dengan output sebuah team yang dapat serta mampu secara end to end process (production, branding, marketing, digitalisasi, & packaging) mengatur fokus bidang usahanya.
- Solo Corn
Program pengembangan talenta dalam bidang StartUp Digital yang terdiri dari Hustler (Bisnis), Hacker (Programmer), dan Hipster (Design UI/UX) dengan output yaitu talenta digital serta startup dalam fase angel round atau speed round.
- Pelatihan Manufaktur
Menyediakan berbagai pelatihan, seperti: Mekanik Manufaktur, Desain Manufaktur, Welding Manufaktur, Underwater Wet Welding dan Otomasi.
- Lapangan Basket dan Futsal
Sarana olah raga yang bisa dimanfaatkan anak-anak muda untuk mengasah skill dan kegiatan olah raga.
- Boulevard Air Mancur
Area komunal terbuka yang dilengkapi air mancur. Sangat indah bila dinikmati malam hari, karena pesona lampu-lampu kecil yang mempercantik lokasi itu.
- Gedung Gumarang
Adalah gedung kantor perusahaan teknologi swasta terkemuka.
- Gedung Sembrani
Merupakan tempat untuk riset dan pengembangan dengan fokus inovasi teknologi.
Kerena ya, kayaknya semua fasilitas untuk anak muda sudah komplit tersedia di Solo Technopark. Yang bikin bangga, kehadiran Solo Technopark ini turut mendorong Solo masuk 10 besar smart city di Indonesia.