Safira tampak riang berlarian mengejar temannya, Citra. Lalu keduanya tertawa sembari mendekati ayunan. Kedua anak yang masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK) ini sangat nyaman bermain di Villa Park-Monumen 45 Banjarsari.
Tak jauh dari mereka, ada anak-anak lain yang juga bermain di wahana ketangkasan jembatan gantung. Di wahana prosotan juga ada tiga anak, ruang antre memanfaatkan wahana perosotan. Mereka bermain bebas, namun tetap dalam pengawasan orang tua mereka yang ikut kesana kemari anak-anak memilih dan berganti dari satu wahana ke wahana lainnya.
Ketersediaan ruang terbuka publik dan bermain untuk anak-anak merupakan salah satu upaya Kota Surakarta memberikan tempat yang nyaman untuk anak-anak. Anak-anak diberikan haknya, yaitu hak untuk bermain, bereksplorasi dan berkembang sesuai usianya.
Ketersediaan ruang terbuka publik yang bisa dimanfaatkan oleh anak-anak ini menjadi salah satu alasan Kota Surakarta, pada bulan Juli 2022 lalu kembali memperoleh penghargaan Kota Layak Anak (KLA) Kategori Utama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI.
Penghargaan tersebut diberikan untuk kota atau kabupaten yang memiliki komitmen besar mewujudkan KLA lewat 24 indikator. Penghargaan sebagai Kota Layak Anak Utama tersebut menjadi prestasi kelima Kota Surakarta sejak tahun 2017.
Satu dari banyaknya alasan pencapaian prestasi tersebut, adalah keberadaan 14 Taman Cerdas yang dilengkapi perpustakaan di 5 kecamatan. Taman Cerdas itu dibangun oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta guna menyediakan ruang terbuka dan edukasi yang ramah anak.
Pemkot Surakarta memiliki beberapa ruang terbuka publik yang menyediakan fasilitas untuk anak-anak. Selain keberadaan Taman Cerdas yang tersebar di 5 kecamatan, beberapa ruang terbuka publik yang nyaman sebagai tempat bermain anak lengkap dengan wahana permainan di antaranya:
- Taman Villa Park-Monumen 45 Banjarsari
Taman ini berada di wilayah Setabelan, Banjarsari dengan lokasi yang rindang dan adem. Lokasi ini sangat luas dan dilengkapi areal wahana permainan anak-anak yang cukup lengkap. Ayunan, prosotan, replika jembatan gantung, jungkat jungkit, ketangkasan panjatan bola dunia dan masih banyak lagi, tersedia untuk melengkapi kebutuhan bermain anak-anak. Kalau malam, masih bisa dimanfaatkan untuk bermain, dengan ketersediaan lampu penerangan yang sangat baik dan terang.
Di tengah taman berdiri Monumen 45 yang dihiasi relief-relief perjuangan dan dikelilingi kolam ikan di bagian bawah tugu monumen tersebut. Di beberapa sudut juga terdapat areal luas yang biasa untuk kegiatan edukatif beberapa sekolah di sekitarnya. Disediakan toilet di salah satu sudut taman.
- Taman Jayawijaya
Taman ini berada di Jalan Jayawijaya, Mojosongo. Ada areal mainan anak-anak seperti ayunan, perosotan dan jungkat jungkit dan masih banyak lagi. Terdapat jalan setapak yang bisa digunakan untuk jalan-jalan. Banyak keluarga yang mengajak putra putrinya untuk bermain dan menghabiskan sisa senja di taman tersebut. Pada waktu malam, terutama Sabtu, Minggu dan hari libur, taman tersebut sangat ramai pengunjung, terutama anak-anak. Ada toilet yang bisa dimanfaatkan oleh pengunjung dan bila malam, lampu penerangannya cukup terang.
- Taman Cerdas Soekarno Hatta-Jebres
Taman Cerdas Jebres, merupakan satu-satunya taman cerdas yang paling luas dan paling lengkap wahana permainan anak-anak. Taman Cerdas Jebres atau Taman Ir.Soekarno ini berada di Jalan Ki hajar Dewantara, Kentingan, Jebres.
Lokasinya tak jauh dari Kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) dan Institut seni Indonesia (ISI). Selain anak-anak, juga banyak mahasiswa yang berkunjung untuk bersantai. Taman ini juga bertetangga dengan Solo Technopark (STP) yang saat ini menjadi ikon terkenal di Solo, sebagai pusat edukasi.
Ada banyak patung-patung yang sangat disukai anak-anak seperti patung Dinosaurus dan Tokoh-tokoh Wayang. Juga Patung Soekarno-Hatta. Dilengkapi juga ruang perpustakaan dan komputer serta gedung Studio Radio Anak Surakarta.
- Taman Bendung Tirtonadi
Taman ini setelah direnovasi menjadi tempat yang sangat asyik untuk dikunjungi, karena berada di pinggir Kali Pepe. Lokasinya di Jalan Popda, Nusukan. Selain bisa menikmati aliran sungai juga bisa berfoto dengan latar belakang Tugu Keris Gilingan.
Taman Bendung Tirtonadi menyediakan banyak spot menarik untuk berfoto. Jalur pedestrian yang disediakan cukup luas, sehingga sering dimanfaatkan anak-anak untuk bermain. Nongkrong sembari melepas senja, merupakan pilihan favorit yang dilakukan keluarga. Anak-anak riang bermain sepatu roda atau skuter elektrik. Bahkan bila malam, lampu penerangannya cukup terang.
- Taman Ngesus Punggawan
Taman yang berada di Jalan Gajah Mada, Punggawan ini berada di sudut kota. Tak jauh dari taman ini ada Tugu Pena dan Monumen Pers.
Taman ini selain ada air mancur juga dilengkapi dengan beberapa wahana mainan untuk anak-anak. Disediakan bangku-bangku taman untuk orangtua yang mengawasi anak-anak ketika bermain. Tempatnya rindang karena banyak terdapat pohon besar.
Kota Solo terus mengembangkan diri sebagai kota yang ramah dan layak anak yaitu dengan menjamin hak setiap anak dan menghormati hak anak sebagai warga kota. Salah satunya dengan mewujudkan menyediakan lingkungan yang aman dan nyaman sehingga memungkinkan anak dapat berkembang.
