Solo (25/6) mengambil tempat di Stadion Sriwedari, Pemerintah Kota Surakarta mengadakan Upacara Bendera dalam rangka peringatan Hari Jadi Pemerintah Kota Surakarta yang ke 72. Upacara dihadiri Walikota, Sekretaris Daerah, Muspida Kota Surakarta dan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jajaran Pemerintah Kota. Upacara diawali dengan Tari Sala Kutha Kuncara yang dibawakan oleh penari gabungan dari Dinas Kebudayaan dan Wayang Orang Sriwedari.
Tari Sala Kutha Kuncara menceritakan tentang keberagaman dan kebersamaan yang menghiasi warna-warni isi Kota Surakarta, gotong royong, bekerja tulus dan ikhlas sebagai wujud pengabdian untuk kemajuan Bangsa dan Negara. Tarian ini mengajak kita untuk bersama-sama membangun kota kita yang tercinta serta menjaga keindahan dalam keberagaman.
“Sebuah harapan besar untuk semua ASN dapat bekerja secara maksimal dengan filosofi LURIK,” demikian ditekankan Walikota dalam sambutannya. Jangan cepat merasa puas dengan hasil kerja yang sekarang tapi berikanlah perubahan dalam sebuah birokrasi. Seperti yang akan dilaksanakan oleh Jajaran Pemerintah Kota Surakarta dengan adanya keterbukaan anggaran belanja dimana masyarakat akan bisa mengakses dan melihat jumlah anggaran belanja, “Ini sebuah terobosan besar dan sebagai simbol perubahan dan dilaksanakan sebagai reformasi mental ASN,” imbuhnya. Solo Berseri Tanpa Korupsi bukan hanya slogan tapi sebuah langkah nyata.
Dalam upacara ini juga di launching sebuah aplikasi sebagai wujud keterbukaan anggaran belanja dengan nama “INAB : Informasi Anggaran Belanja” yang dapat diakses oleh masyarakat luas melalu website www.apbd.surakarta.go.id atau untuk pengguna android bisa download aplikasi SOLO DESTINATION melalui google playstore dan pengguna Apple bisa mendownload melalui Apps Store. Selain launching juga dibagikan 41 Karip (Kartu Identitas Pensiunan) kepada 41 orang pensiunan, lalu diserahkan pula 10 penghargaan dari kejuaraan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan dilanjutkan dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Kerjasama Pemanfaatan Data Kependudukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dengan 34 Organisasi Perangkat Daerah.
