Bertempat di Stadion Sriwedari, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Surakarta bersama jajaran TNI/POLRI, dan elemen masyarakat Kota Surakarta melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila yang ke- 74 tahun 2018, Sabtu (1/6/2019).
Sebelum upacara dimulai, Dinas Kebudayaan mempersembahkan tari “Sang Garuda Sakti” yang menggambarkan bahwa keberagaman kelompok suku dan ras menjadikan benih-benih gejolak perselisihan hadir, akan tetapi demi terciptanya nilai bhinneka, persatuan dan kesatuan, datang penyelamat sang Garuda Sakti yang gagah dan berani sebagai pemersatu perselisihan untuk mewujudkan kesejahteraan serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Walikota Surakarta, FX. Hadi Rudyatmo selaku pembina upacara menyampaikan sambutan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, bahwa pancasila merupakan keyakinan dan pendirian yang asasi harus terus diperjuangkan serta diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Berkat pancasila yang berkelindan dengan nilai-nilai inklusivitas, toleransi dan gotong-royong keberagaman yang ada menjadi suatu berkah. Berkat pancasila sebagai penuntun keberagaman yang ada dapat dirajut menjadi identitas nasional dalam wadah dan slogan “Bhinneka Tuggal Ika.”