Pemerintah Kota Surakarta
Tingkatkan Profesionalisme ASN, Walikota Gibran Minta Jangan Abaikan Sosmed
  May 24, 2021 10:45

SURAKARTA – Dalam rangka meningkatkan profesionalisme dan kinerja Aparatur Sipil Negara ( ASN ) di lingkngan Pemerintah Kota Surakarta, Pemkot Surakarta melalui BKPPD menggelar  Pembinaan Dan Sosialisasi Penerapan Manajemen Kinerja Tata Cara Pengisian JPT Dan Disiplin PNS Di Lingkungan Pemerintah Kota Surakarta, Senin (24/5/2021) di Bale Tawangarum Balaikota Surakarta.

Walikota Surakarta saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa kunci penyelengaaran tata pemerintahan yang akuntabel adalah mamajemen ASN dijalankan berdasarkan atas azas profesionalisme proporsional akuntabel serta sefektif dan efisien agar peningkatan kerja birokrasi dapat tercapai.

“Iklim Global menuntut adanya daya saing ASN dalam menjalankan tugas sesuai profesionalisme dan kompetensi bidang ilmu yang dimiliki. Manajemen SDM apartur dapat diwujudkan melalui pembinaan dan pengembangan pola karir berdasarkan sistem merit. Maka dari itu diperlukan ASN yang mampu mengembangkan partisipasi di masyarakat dan memiliki kepekaan terhadap perkembangn tuntutan jaman,” katanya.

Guna mewujudkan good governance dan paradigma new public service, diperlukan penerapan suatu  sistem pendayaginaan SDM apartur yang baik dan tepat. 

Demikian peran JPT Pratama sangat diperlukan untuk membantu kepala daerah guna menjalankan tugas fungsi organisasi dalam mengeksekusi urusan pemerintah daerah. Maka konsekuensi logisnya seorang pejabat pimpinan tinggi haruslah memenuhi kompetensi kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan urusan pemerintahan yang dilaksanakan.

Selain itu salah satu tanggung jawab yang dimiliki seorang pejabat pimpinan tinggi adalah membimbing dan membina rekan kerja di organisasi yang dipimpinnya dalam penerapan kedisiplinan.

Dengan harapan masing – masing dari ASN saling mengingatkan jika melakukan indispliner dan melakukan pelanggaran yang tidak sesuai dengan norma – norma dan aturan yang berlaku.

Karena  yang mengawasi kinerja kita sekarang tidak lagi lembaga yang bersifat resmi dan formal saja namun, juga seluruh lapisan masyarakat yang kita layani turut memiliki andil.

Dimana mereka mempunyai akses yang luas untuk menilai dan melakukan aduan melalui berbagai macam media. 

“Makanya dari hari pertama saya kerja di sini, saya menekankan sosial media jangan ditinggal,” tandas Gibran.

Sementara Kepala BKPP, Nur Haryani mengatakan, penyelenggaran kegiatan pembinaan dan sosialiasi dselenggarakan berdadasarkan UU No 5 Tahun 2014, Tentang Aparatur Sipil Negara, PP No 17 Tahun 2020, Tentang Perubahan PP NO 11 2017 Tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, serta Surat Komisi Apartur Sipil Negara RI No. B 159 JPT 1 KSN / 05/ 2021 Tanggal 7 Mei 2021, Perihal Permohonan Fasilitasi Pelaksanaan Pembinaan dan Sosialisasi Penerapan Manajemen Kinerja, Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi dan Disiplin PNS Di Lingkungan Pemerintah Kota Surakarta.

Disebutkannya, maksud kegiatan  untuk memberikan pemahaman kepada PNS tentang manajemen kinerja, proses pelaksanaan seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama serta disiplin PNS.

Tujuannya untuk dapat mewujudkan pelaksanaan sistem merit di lingkungan Pemerintah Kota Surakarta. 

“Pemkot Surakarta tahun 2020 lalu sudah melaksanakan sistem merit dan memperoleh apresiasi dengan nilai baik. Semoga ke depan lebih baik lagi,” jelas Haryani.

Peserta kegiatan seluruh pejabat pimpinan tinggi pratama eselon 2 dan pejabat administrator setara eselon 3 di lingkungan Pemkot Surakarta baik yang hadir secara langsung di Bale Tawang Arum mapun yang mengikuti lewat media You Tube. 

Perlu diketahui, kondisi ASN Pemkot Surakarta PNS total 6070 yang jumlahnya menurun setiap tahunnya. Dikarenakan antara formasi pengadan PNS dan jumlah PNS yang memasuki purna tugas atau berhenti sebelum masa bhaktinya tidak seimbang atau tidak sebanding.

Jumlah jabatan strutural sebelum adanya penyederhanaan birokrasi yakni Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama sebanyak 34 dengan rincian terisi 28 dan kosong 6. Hingga nanti per satu Oktober kekosongan bertambah 3. 

Untuk Jabatan Administrator, 151 orang, dengan rincian terisi 135  dan kosong sebanyak 16 ASN.

Jabatan pengawas berjumlah total 716 dengan rincian terisi 665 dan kosong sejumlah 51 orang. 

Dalam rangka melaksanakan peraturamn tentang pengisian JPT Pratama Pemkot Surakarta telah melakukan dengan seleksi terbuka melalui Tim Pansel yang sudah dilaksanakan mulai tahun 2016 sampai 2020. 

Narasumber kegiatan dari Komisioner Pokja Pengisian JPT Wilayah I, yang dipimpin Rudiarto Sumarsono dan John Ferianto Asisten Komisioner  Pokja Pengawasan JPT wilayah I dan jajaran Komisi Aparatur Sipil Negara. 

Agnia Primasasti
[yarpp]
Pemerintah Kota Surakarta

DISKOMINFO SP

Kompleks Balai Kota Surakarta

Jl. Jend. Sudirman No.2, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Kode Pos 57133
(0271) 2931667

Site Statistics

Visits today

42

Visitors today

20

Visits total

425,575

Visitors total

330,803

©️ 2022 Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Surakarta