Pemerintah Kota Surakarta
Wisata Religi di Makam Ki Gede Sala
  December 9, 2022 11:15

Ki Gede Sala merupakan tokoh yang diyakini masyarakat sebagai pendiri Kota Solo. Kota Solo dahulunya merupakan Desa Sala. Pada masa lampau di Desa Sala masih berupa hutan rawa dan belum banyak dijumpai pemukiman warga. Pada saat itu Ki Gede Sala tinggal di desa tersebut. Penamaan Desa Sala berkaitan dengan pohon sala yang banyak di jumpai di daerah tersebut.

 

Ki Gede Sala bersama Kyai Carang dan Nyai Sumedang yang merupakan teman seperguruan mulai menyebarkan ajaran agama Islam di daerah Desa Sala. Pada saat terjadinya pemberontakan Pacinan tahun 1741 yang menyebabkan runtuhnya Keraton Kartasura, Pemerintahan Raja Pakubuwono II memutuskan untuk memindahkan keraton ke daerah timur Kartasura yaitu Desa Sala tersebut. Awalnya terdapat tiga tempat alternatif yaitu daerah Kadipolo, Sonosewu dan Desa Sala. Akhirnya Desa Sala dipilih karena letaknya yang strategis yang dekat dengan Sungai Bengawan Solo sebagai akses mobilitas. Raja Pakubuwono II pun membeli tanah Desa Sala tersebut. Kemudian Ki Gede Sala menjadi bagian dari abdi dalem Keraton Surakarta.

 

Selang beberapa tahun setelah berdirinya Keraton Surakarta di Desa Sala, Ki Gede Sala meninggal dunia. Beliau dimakamkan di Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta. Jarak makam beliau sekitar 500 meter dari Keraton Kasunanan Surakarta.  Kyai Carang dan Nyai Sumedang yang merupakan sahabat seperguruan beliau juga turut dimakamkan di daerah yang sama. Karena jasanya telah memberikan tempat untuk berdirinya Keraton Surakarta selaku abdi dalem keraton Ki Gede Sala mendapatkan gelar Bekel dari Raja Pakubuwono II.

 

Makam Ki Gede Sala menjadi salah satu wisata religi yang tersohor di Kota Solo. Banyak wisatawan yang sering berziarah ke tempat tersebut. Peziarah yang datang terdiri dari berbagai kalangan. Tidak hanya warga asli Solo namun ada yang berasal dari luar daerah Solo dan bahkan luar negeri seperti Malaysia dan Singapura. Makam Ki Gede Sala akan kian ramai pada saat momen bulan Ramadhan tiba. Makam dibuka untuk umum dari pagi dan bahkan hingga malam. Bagi pengunjung dari luar kota dan tiba di makan Ki Gede Sala malam hari tidak perlu khawatir. Juru kunci makam berdekatan dengan makam tersebut dan pengunjung yang berdatangan akan tetap diberikan akses untuk berziarah hingga malam tiba.

 

Sebagai bentuk penghormatan maka setiap peringatan perpindahan Keraton Surakarta dari Kartasura ke Sala pihak Keraton Surakarta selalu mengadakan wilujengan ke makam Ki Gede Sala.

Agnia Primasasti
[yarpp]
Pemerintah Kota Surakarta

DISKOMINFO SP

Kompleks Balai Kota Surakarta

Jl. Jend. Sudirman No.2, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Kode Pos 57133
(0271) 2931667

Site Statistics

Visits today

0

Visitors today

0

Visits total

425,383

Visitors total

330,699

©️ 2022 Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Surakarta