Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Penyakit ini umum ditemukan di daerah tropis dan subtropis dan sering kali meningkat kasusnya selama musim hujan.

Virus dengue ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes yang telah terinfeksi. Nyamuk menjadi pembawa virus setelah menggigit orang yang terinfeksi virus dengue. Setelah terinfeksi, nyamuk tersebut dapat menularkan virus ke orang lain melalui gigitannya.

Pada penderita demam berdarah dengue, penurunan jumlah trombosit adalah salah satu komplikasi yang sering terjadi dan dapat menimbulkan risiko pendarahan. Pengobatan dan perawatan demam berdarah dengue harus dilakukan di bawah pengawasan profesional kesehatan untuk memastikan keselamatan dan efektivitas tindakan yang diambil. Jika Anda atau seseorang di sekitar Anda mengalami gejala demam berdarah, segera konsultasikan ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat.

Menaikkan trombosit menjadi hal penting bagi penderita DBD. Jika trombosit turun dan dibiarkan saja, maka dapat mengganggu kinerja organ tubuh dan menyebabkan masalah lainnya. Mengkonsumsi jambu biji dapat meningkatkan trombosit pada pasien demam berdarah adalah anggapan yang salah. Kandungan vitamin C pada jambu biji hanya berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Upaya yang harus dilakukan untuk meningkatkan trombosit adalah dengan banyak mengkonsumsi cairan elektrolit. Cairan elektrolit adalah larutan yang mengandung ion-ion yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan berbagai fungsi vital. Mengkonsumsi cairan elektrolit bertujuan mencegah pasien dehidrasi. Cairan ini dibutuhkan pasien DBD untuk menggantikan kebocoran plasma.