Solo Kukuhkan Kecamatan Tangguh Bencana, Perkuat Mitigasi di Tingkat Wilayah

Sebagai bentuk kesiapan menghadapi potensi bencana, Pemerintah Kota Surakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) resmi mengukuhkan Kecamatan Tangguh Bencana (KENCANA) pada 29 April 2025. Pengukuhan ini dihadiri oleh unsur pemerintah, relawan, dan perwakilan TNI sebagai simbol sinergi multipihak dalam membangun ketangguhan di tingkat wilayah.

Program KENCANA hadir untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam hal mitigasi, tanggap darurat, serta pemulihan pascabencana. Setiap kecamatan yang tergabung akan difasilitasi dengan pelatihan, pembentukan struktur organisasi tanggap darurat, serta skema koordinasi saat terjadi bencana. Dengan pendekatan partisipatif, masyarakat dilatih agar tidak hanya menjadi objek perlindungan, melainkan juga aktor utama dalam upaya penyelamatan dan pemulihan.

Langkah ini sejalan dengan strategi nasional yang mendorong terbentuknya Kampung Siaga Bencana (KSB) dan ekosistem masyarakat tangguh di berbagai daerah. Melalui KENCANA, Pemkot Solo menegaskan komitmennya untuk membangun kota yang adaptif terhadap risiko, sekaligus menciptakan ruang hidup yang aman, siaga, dan responsif terhadap ancaman bencana.

Dengan keterlibatan aktif masyarakat, diharapkan Solo tak hanya tanggap secara struktural, tetapi juga tangguh secara sosial. Kota yang kuat adalah kota yang masyarakatnya siap saling jaga pada sebelum, saat, dan setelah bencana datang.