Solo Tunjukkan Dukungan Literasi Lewat Festival dan Peluncuran Aplikasi Nyalagames

Kota Surakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan literasi generasi muda. Melalui pelaksanaan Festival Literasi Nasional (FLN) 2025, Solo tak hanya menjadi tuan rumah bagi ribuan siswa dan guru dari berbagai penjuru Indonesia, tetapi juga menjadi panggung peluncuran aplikasi literasi inovatif berbasis game bernama Nyalagames. Digelar di halaman Balai Kota pada Sabtu, 24 Mei 2025, acara ini menjadi bukti nyata bahwa Solo memberikan ruang yang luas bagi upaya memajukan pendidikan dan budaya literasi.

Festival ini diikuti oleh lebih dari 94.000 peserta dari 1.600 sekolah yang telah bergabung dalam Program Gerakan Literasi Nasional. Selain merayakan semangat belajar, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi kolaborasi antar pelajar, guru, dan komunitas literasi dari berbagai daerah. Dalam suasana yang semarak, peserta diajak menjelajahi berbagai bentuk literasi dari menulis, membaca, hingga ekspresi kreatif melalui media digital.

Salah satu momen penting dalam festival ini adalah peluncuran Nyalagames, aplikasi literasi yang dikembangkan oleh Nyalanesia. Aplikasi ini hadir sebagai solusi atas tantangan rendahnya minat baca di kalangan pelajar akibat tingginya paparan gawai dan media sosial. Dengan pendekatan game-based learning, Nyalagames menggabungkan permainan edukatif, kurikulum merdeka, hingga olimpiade literasi dalam satu platform yang menarik dan mudah diakses. Aplikasi ini bahkan memungkinkan guru untuk membuat materi pembelajaran interaktif yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan sekolah masing-masing.

Pemerintah Kota Surakarta menyambut baik hadirnya inovasi ini sebagai bagian dari langkah strategis memajukan kualitas pendidikan. Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Surakarta, Astrid Widayani, menegaskan bahwa literasi bukan hanya soal membaca, tetapi juga membekali anak bangsa dengan kecakapan hidup di era digital. Dukungan terhadap kegiatan literasi, baik melalui festival maupun teknologi pembelajaran, merupakan wujud nyata dari tekad Solo menjadi kota yang ramah pendidikan dan siap membangun generasi unggul di masa depan.