14-08-2025
WIB
Agnia
01-08-2025
11:15:59 WIBWali Kota Surakarta Respati Ardi menghadiri peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 Tahun 2025 yang diselenggarakan di Taman Balekambang, Jumat (1/8) pagi. Acara ini menjadi momentum penting untuk meneguhkan komitmen bersama dalam memperkuat fondasi utama bangsa, yaitu keluarga, dengan fokus pada ketahanan keluarga, kesejahteraan, pencegahan stunting, dan kesehatan mental.
Peringatan tahun ini juga menjadi momen bagi Kota Surakarta untuk meraih penghargaan nasional, seperti Juara Nasional Pengelola Sekolah Siaga Kependudukan Terbaik. Pencapaian ini menggambarkan komitmen kota dalam membangun keluarga berkualitas, didukung oleh program-program unggulan seperti PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) dan Duta Genre.
Respati Ardi menyoroti enam program unggulan Quick Win Plus Kota Surakarta, yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan mendukung pencegahan stunting:
GENTING (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting): Pemberian makanan bergizi untuk keluarga berisiko stunting.
TAMASYA (Taman Asuh Sayang Anak): Pendampingan TPA untuk mendukung perkembangan anak dan produktivitas orang tua.
GATI (Gerakan Ayah Teladan): Mendorong peran ayah dalam pengasuhan.
SIDAYA (Lansia Berdaya): Memberdayakan lansia agar tetap sehat dan produktif.
Super Apps “Satukan Solo”: Sistem informasi terintegrasi untuk menangani masalah keluarga.
SECETING (Sekolah Cegah Stunting): Edukasi orang tua untuk mencegah stunting.
Selain itu, Wali Kota Respati Ardi juga menekankan inisiatif kesehatan mental dengan alokasi anggaran sebesar Rp2 miliar untuk program Posyandu Plus, yang menyediakan klinik psikolog gratis di setiap Posyandu. Duta Genre diharapkan untuk mengajak remaja memanfaatkan layanan kesehatan mental ini.
Menggunakan filosofi Bawono Alit, Bawono Matio, Bawono Ageng, Respati Ardi mengajak masyarakat untuk memperhatikan perencanaan keluarga dengan memprioritaskan kondisi keluarga sebelum hal lain. Dalam visinya, ia ingin menjadikan Surakarta sebagai kota ramah keluarga, bebas stunting, dan berketahanan mental menuju Indonesia Maju 2045.
Dengan berbagai inisiatif tersebut, peringatan Harganas ke-32 menjadi momentum penting dalam memperkuat ketahanan keluarga di Surakarta, untuk menciptakan masyarakat yang sehat, tangguh, dan siap menghadapi tantangan masa depan.