Diabetes merupakan penyakit kronis. Diabetes dapat muncul dengan tanda-tanda meningkatnya kadar gula darah secara berlebihan di dalam tubuh. Pada tubuh penderita diabetes akan mengalami kendala dimana pankreas tidak dapat memproduksi insulin. Sedangkan insulin sendiri memiliki peran dalam tubuh sebagai pengontrol kadar gula (glukosa). Maka dari itu sel-sel dalam tubuh akan kesulitan untuk menyerap dan mengolah glukosa di dalam tubuh untuk dijadikan sumber energi. Apabila glukosa tidak mampu diserap oleh sel-sel tubuh maka akan terjadi penumpukan di dalam darah. Hal itulah yang menyebabkan beberapa organ dalam tubuh mengalami gangguan.

Terdapat 2 tipe pada penyakit diabetes yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.

• Diabetes tipe 1

Juga disebut sebagai diabetes autoimun. Merupakan diabetes yang terjadi karena sistem kekebalan tubuh salah mendeteksi sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Sehingga yang terjadi adalah sistem kekebalan tubuh menghancurkan sel-sel tersebut. Hingga saat ini belum dapat dipastikan penyebab dari diabetes autoimun ini. Terdapat dugaan bahwa diabetes jenis ini dapat disebabkan oleh faktor genetik dan faktor lingkungan.

Faktor resiko pada diabetes tipe satu yaitu berusia 4–7 tahun atau 10–14 tahun, memiliki keluarga dengan riwayat diabetes tipe 1,menderita penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus, menderita penyakit autoimun, seperti penyakit Grave, penyakit Hashimoto, pernah mengalami cedera pada pankreas akibat infeksi, tumor, cedera, kecelakaan, atau efek samping setelah operasi besar.

• Diabetes tipe 2

Diabetes jenis ini disebabkan karena sel-sel dalam tubuh tidak begitu sensitif dengan produksi insulin. Hal tersebut menyebabkan insulin yang dihasilkan oleh pankreas tidak dapat digunakan dengan baik. Diabetes tipe 2 juga disebut dengan resistensi insulin.

Faktor resiko pada diabetes tipe 2 yaitu berusia lebih dari 45 tahun, memiliki keluarga dengan riwayat diabetes tipe 2, jarang beraktivitas fisik atau berolahraga, memiliki berat badan berlebih atau obesitas, menderita prediabetes, menderita kolesterol tinggi, menderita tekanan darah tinggi (hipertensi).

Baik penderita diabetes tipe 1 maupun diabetes tipe 2 memiliki ciri-ciri yang hampir sama yaitu pada penderita diabetes tipe 1 sering merasa haus atau sangat lapar, sering buang air kecil terutama pada malam hari, penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, penurunan massa otot, pandangan kabur, tubuh mudah lelah dan lemas, luka menjadi lebih sulit sembuh, dan mudah mengalami infeksi.

Diabetes dapat menyerang siapa saja. Oleh karena guna mengecilkan risiko tersebut setiap orang perlu menjaga pola hidup dengan mengkonsumsi makan-makanan bergizi, berolahraga rutin, dan menjaga jam tidur.