Membangun city branding merupakan hal yang dianjurkan untuk dilakukan pemerintah daerah dengan menyesuaikan potensi daerah tersebut. City branding selain bisa menjadi identitas juga bisa menjadi salah satu alternatif pendapatan suatu daerah. Namun belum semua daerah di Indonesia memiliki city branding.
Kota Solo sendiri merupakan salah satu kota yang telah memiliki city branding, dengan membawa slogan “Solo the Spirit of Java” dan maskot Rajamala. Branding yang dibentuk oleh Pemerintah Kota Solo tersebut akan menjadi aspek strategis Kota Solo dalam menarik wisatawan, wirausaha, dan investor.
Slogan Solo the Spirit of Java mengandung makna bahwa Solo merupakan jiwanya Jawa. Dengan berbagai kekayaan yang dimilikinya, wisata; budaya; tradisi; situs sejarah; kuliner; dan keramahan warganya, Solo siap mengembangkan kota menjadi lebih kreatif dan inovatif.
Memasuki umur ke 278 tahun ini, Solo melakukan perubahan desain logo Solo the Spirit of Java dan memperkenalkan maskot baru, yaitu Rajamala. Pemerintah Kota Solo memperkenalkan semangat baru yang dibarengi dengan pembaharuan logo tersebut. Re-desain dan branding baru dilakukan sebagai bentuk adaptasi terhadap perkembangan zaman.
Redesain logo Solo the Spirit of Java dapat menjadi strategi Kota Solo dalam menggaet segmen dari berbagai kalangan dan berbagai daerah, tak hanya di Solo saja tetapi seluruh daerah di Indonesia bahkan luar negeri. Desain logo baru saat ini memiliki suasana yang berbeda, suasana yang lebih segar dengan perancangan yang lebih modern. Desain yang baru saat ini menggambarkan semangat Kota Solo menjadi kota yang kekinian, adaptif dan responsif terhadap perubahan zaman, tanpa meninggalkan kebudayaan Jawa.
Rajamala, maskot baru kota Solo, dikenal sebagai tokoh pewayangan dengan kesaktian tiada tanding. Rajamala digambarkan sebagai sosok setengah manusia dan setengah raksasa ini disiapkan untuk menolak bala atau aura negatif. Dipilihnya Rajamala menjadi maskot kota Solo ini seiring dengan semangat kota Solo untuk bangkit dari wabah dan semangat membangun kota Solo menjadi lebih baik, membangkitkan segala hal yang masih terpuruk.
Dengan pembaharuan branding yang dilakukan, diharapkan kota Solo dapat terus melakukan inovasi, semakin kreatif, dan semakin dikenal oleh seluruh kalangan dan daerah. Kehangatan branding yang baru pun diharapkan akan selalu bisa tercerminkan melalui keramah-tamahan warga Solo. Logo branding baru, semangat pun juga baru. Semangat melakukan pembangunan, semangat menyejahterakan seluruh warga Solo di setiap sudut.
