Musim hujan memiliki beberapa efek terhadap kesehatan, salah satunya adalah muncul penyakit seperti demam berdarah. Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
Ketika berbicara tentang demam berdarah ada beberapa pendapat yang berkaitan dengan penyakit tersebut. Berikut ini fakta seputar penyakit demam berdarah yang perlu dipahami.
- Tidak semua nyamuk dapat membawa virus demam berdarah dan hanya nyamuk aedes aegypti betina yang menularkan virus demam berdarah. Penularan DBD tidak ditularkan secara langsung antar manusia, melainkan perlu peran dari nyamuk aedes aegypti betina untuk memindahkan virus melalui gigitan.
- Demam berdarah memiliki gejala khas. Orang yang terkena demam berdarah akan mengalami demam hingga 40 derajat celcius. Gejala lainnya yaitu sakit kepala parah, nyeri otot dan sendi, muncul bintik merah pada area kulit, mimisan, hingga pendarahan ringan pada gusi.
- Masyarakat diharapkan waspada dan melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan jika demam tak kunjung turun. Hal ini karena demam pada pasien DBD tidak dapat dibedakan.
- Ada beberapa fase dalam demam berdarah yang memiliki ciri tersendiri. Tiga fase itu adalah fase demam, fase kritis, dan fase penyembuhan.
- Demam berdarah harus ditangani sedini mungkin. Jika tidak, dapat berujung pada penyakit komplikasi, seperti kerusakan hati, jantung, dan otak.
Demam berdarah merupakan penyakit yang tidak dapat disepelekan. Mari cegah demam berdarah dengan selalu menjalankan pola hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari penularan DBD. Jika menemukan gejala demam berdarah diharapkan untuk segera memeriksakan diri ke pusat kesehatan terdekat.
